Barangkali, masih ramai antara kita berperang, perangnya dengan diri sendiri, mencari mana yang hak, mana yang batil, barangkali..masih buntu memikiri. hendak minggir tidak mungkin, sudak berpijak takkan sekali undur... maka, mari kita kembali pada asal. bukankah lebih mudah begini, mencari solusi dengan kembali melihat pada fitrah diri. saat penciptaan, tujuan asal kehidupan ini harus dicari bukan sekadar menerajui lembah-lembah kehidupan tanpa usul menunggu matinya diri . dan barangkali, kita sudah tahu, maka jangan gundah jangan gelisah, ramai yang begini, kita sedar dan kita tahu, mungkin kadangkala kita terlupa.. tapi hakikat itu sangat pahit, kadang terasa seperti baik seperti dulu, hidup kosong, jiwa kosong, otak pun kosong, ramai yang begini, bukan seorang, malahan beratus, bahkan, mungkin beribu..tapi bukankah kita telah bagaikan diberi satu kehidupan yang baru, maka jangan dipersiakan, sungguh tak mudah hendak melawan, carilah sahabat yang boleh membantu, kerana kita tak boleh sendiri.. kita sedar hakikat diri, dicipta naik dan turunnya iman, kita lemah, sungguh lemah, tak dapat dinafi lagi.. jangan sekali mendekat dengan kegelapan lampau jika masih tidak dapat beza yang benar dan yang batil, yang harus dan yang ingin.. lari menjauh, walau itu bukan cara yang benar namun kadang2 harus dilakukan kerana kita tak kuat melawan kata dalam jiwa yang sarat mengheret. mungkin kita akan kembali begini, mungkin kita lihat ada antara kita kembali 'gelap' namun bukan hak kita hendak mengadili. dakwah itu maksudnya mengajak. maka ajaklah teman agar dia tak terus leka dalam gelap diri.. iman itukan naik dan turun, dan peringatan itu sangat penting.. iman dalam jiwa boleh naik dan turun, namun hati yang gelap tak bercahaya bisa turun tak kan pernah naik lagi, maka sanggupkah engkau melihat teman jadi begitu.? nanti kelak disoal dalam kubur, mengapa hanya mengajak pada yang memang bersinar, yang gelap yang kelam juga memerlukan sinar agar jiwa tak terus tenggelam dalam dosa dan noda.
dan, syurga neraka itu semua atas rahmat tuhan.
semoga kita semua tergolong dalam kalangan yang menerima rahmat itu.
1 comment:
kadang2,tiada siapa disisi ketika kite memerlukan mereka..kosong...kadang2 terasa ingin kembali ke jalan yg gelap dulu,.
Post a Comment